Setiap orang pastinya memiliki kesehatan mental dan trauma yang berbeda-beda. Trauma yang dialami pun bermacam-macam. Karenanya, Cara Mengatasi Trauma Psikologis pun bervariasi tergantung penyebabnya.
Mengatasi
trauma psikologis bisa dilakukan dengan cara terapi. Salah satu terapi yang
akan kita bahas kali ini adalah terapi seni. Ada yang tau? Apa baru
dengar tentang terapi ini? Yuk, kita bahas jenis terapi ini bersama-sama. Simak
tulisan ini baik-baik, ya!
Bagaimana Cara Mengatasi Trauma Psikologis?
Sebelum
kita membicarakan Cara Mengatasi Trauma Psikologis, saya mau nanya nih,
kalian tau nggak apa itu trauma psikologis? Trauma psikologis adalah suatu
jenis kerusakan jiwa akibat kejadian buruk yang dialami, yang bersifat
traumatik atau tidak bisa dilupakan.
Trauma
ini menyebabkan persepsi atau pandangan individu dalam menghadapi sesuatu atau
stres di masa depan, gangguan jiwa, dan gangguan stres pasca trauma. Biasanya,
individu dengan trauma psikologis akan lebih sensitif saat bertemu dengan
kejadian serupa yang membuatnya memiliki trauma tersebut.
Nah,
bagaimana sih cara untuk mengatasi hal ini? Ada banyak cara yang bisa dilakukan
tergantung dari kondisi individu masing-masing. Mengatasinya pun bisa dilakukan
sendiri atau dengan bantuan orang lain, seperti mendatangi psikolog atau
psikiater. Apa aja cara yang bisa dilakukan?
1.
Konsultasi dengan psikiater atau psikolog
Cara
yang paling dianjurkan untuk mengatasi trauma adalah mendatangi psikolog. Jika
trauma sudah menjadi PTSD, terapi utama yang harus dilakukan adalah
psikoterapi. Obat-obatan juga kadang diberikan sebagai bagian dari terapi.
2.
Lebih peduli pada diri sendiri
Cara
lain yang bisa dilakukan adalah lebih mencintai diri sendiri. Sibukkan diri
kalian dengan hobi atau kesibukan lain agar pikiran kalian teralihkan dari
ingatan akan trauma tersebut. Lakukan sesuatu yang menyenangkan, seperti healing
bersama teman-teman haha.
3.
Bercerita atau curhat ke orang terdekat
Bercerita
pada orang terdekat akan masalah yang dialami dapat meringankan beban pikiran.
Cara ini juga akan membuat kalian merasa tidak sendirian.
4.
Menulis
Untuk
kalian yang masih malu bercerita pada orang lain, kalian bisa menyalurkan
perasaan kalian pada tulisan. Cara ini cukup efektif untuk mengatasi rasa
traumatik.
5.
Berusaha menghadapi rasa takut
Peristiwa
traumatis biasanya meninggalkan rasa takut akan sesuatu. Maka dari itu, hadapi
rasa takut itu dan jangan biarkan ketakutan menghalangi kalian untuk maju.
6.
Relaksasi
Cara
terakhir adalah bermeditasi dan melakukan peregangan. Pusatkan pikiran,
konsentrasi, dan perasaan positif yang dapat menumbuhkan semangat.
Macam-macam Trauma Psikologis
Trauma
psikologis memiliki banyak varian loh, guys. Udah kayak mie instan aja
wkwk. Apa aja macam-macam trauma psikologis? Ini dia daftarnya.
- Trauma akan pengobatan
- Trauma terhadap duka cita
- Trauma bencana alam
- Trauma atas kesepian
- Trauma kompleks
- Trauma pelecehan seksual
- Trauma bunyi keras
- Trauma bullying
- Trauma kegelapan
- Trauma atas kandasnya hubungan
- Trauma pada ketinggian
- Trauma berhubungan seks
- Trauma menjadi pusat perhatian
- Trauma menyakiti orang lain
- Trauma KDRT
Saatnya Mengenal Apa Itu Terapi Seni
Seni
merupakan media ekspresif dan bisa digunakan untuk membantu seseorang dalam
berkomunikasi, mengatasi stress, dan lebih mengeksplor kepribadian mereka.
Bahasa sederhananya gini, terapi seni adalah terapi menggunakan seni sebagai
alat metodenya. Seperti melalui lukisan ataupun musik.
Terapi
seni memanfaatkan prose penciptaannya untuk meningkatkan kesehatan mental,
fisik, maupun emosional seseorang. Tujuan diberikannya terapi ini adalah agar
setiap orang yang mengalami trauma psikologis dapat mengeksplorasi ekspresi
dalam dirinya dan bisa mengembangkan kemampuan baru.
Dalam
kasus-kasus tertentu, terapi ini dikombinasikan dengan terapi lainnya. Seperti
terapi perilaku kognitif atau terapi kelompok. Teknik yang digunakan disini
mencakup mewarnai, memahat, menggambar, melukis, maupun kolase.
“Tapi
saya nggak bisa menggambar/melukis. Apa bisa mencoba terapi ini?” Boleh saja.
Untuk bisa mencoba terapi ini tidak memerlukan kemampuan artistik. Yang
terpenting dari terapi ini adalah kalian bisa menganalisis apa yang kalian buat
dan bagaimana perasaan kalian saat melakukannya.
Salah
satu Cara Mengatasi Trauma Psikologis ini bisa diikuti oleh berbagai
rentang usia, guys. Tapi tidak semua orang yang mengidap trauma psikologis bisa
menjalani terapi ini. Nah, berikut ini adalah kondisi seni bisa digunakan
sebagai media terapi.
- Anak-anak dengan ketidakmampuan belajar
- Orang dewasa dengan stress berat
- Anak dengan masalah perilaku sosial, baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan rumah
- Orang dengan masalah kesehatan mental atau masalah psikososial
- Orang yang pernah mengalami peristiwa traumatis
- Pengidap PTSD atau kanker
- Orang yang mengalami kegelisahan, depresi, gangguan emosional, gangguan makan, maupun cedera otak
- Orang yang kecanduan obat-obatan terlarang
Lukisan Renjun NCT - Source: Pinterest |
Setelah
kejadian itu, dia mengalami trauma psikologis dan dokter yang menanganinya
menyarankannya untuk menjalani terapi seni. Renjun sering membagikan karyanya
pada NCTZen (sebutan untuk penggemar NCT). Tapi siapa sangka, ternyata
gambar-gambar tersebut adalah bagian dari terapi yang dijalaninya.
Dimana Kita Bisa Mendapatkan Terapi Seni?
- Rumah sakit/rumah sakit jiwa/pusat kesehatan
- Sekolah
- Organisasi masyarakat/lembaga pemasyarakatan
- Pusat komunitas
- Panti jompo
- Kantor terapi pribadi
- Studio seni
- Tempat perlindungan wanita
- Tempat penampungan tunawisma
- Perguruan tinggi
- Rumah kelompok
- Pusat perawatan perumahan
Nah,
itulah informasi mengenai Cara Mengatasi Trauma Psikologis melalui
terapi seni. Tulisan ini ditulis dalam rangka memenuhi tantangan
#14DaysBlogspediaChallenge yang diadakan oleh Blogspedia. Terimakasih dan
sampai jumpa lagi. Papay~
Sumber: halodoc.com, m.liputan6.com, dosenpsikologi.com
Posting Komentar