Saat
seseorang terjun ke dunia blogging, pastinya pernah mendengar
kalimat "manfaat personal branding bagi seorang blogger".
Personal branding sangat penting bagi kalian yang mulai menjajaki dunia
karir. Termasuk juga seorang blogger.
Tapi,
apa kalian tau apa sih yang dimaksud dengan personal branding itu? Lalu,
apa saja manfaatnya bagi orang-orang dibalik blog-blog ini?
Mengenal Personal Branding
Personal
branding sendiri
adalah persepsi atau anggapan seseorang kepada individu. Gampangnya gini, siapa
kita dimata seseorang. Seorang penulis, editor, desain grafis, atau yang lain.
Kita mengenalkan kepada khalayak umum bahwa siapa sih kita itu?
Dengan
membangun personal branding, kita akan lebih mudah dikenal. Jika ada
orang yang menyebutkan nama kalian, akan ada yang bilang "Oh, si A yang blogger
itu?" Atau "Si B yang seorang digital marketer?"
Apakah
setiap orang perlu memiliki personal branding? Jawabannya adalah iya.
Tanpa hal tersebut, kita akan kesulitan dalam memperkenalkan diri ke publik.
Apalagi untuk seseorang yang memasuki dunia kerja.
"Kalo kata Kang Ugi, salah satu coach tamu di Blogspedia Coaching #3, personal branding adalah menjual diri. Tapi dalam artian yang positif, ya."
Sedangkan
beberapa ahli mendefinisikan personal branding sebagai berikut.
1. Haroen
Personal
branding adalah
proses membentuk persepsi masyarakat terhadap aspek-aspek yang dimiliki
seseorang. Seperti kemampuan, kepribadian, atau nilai-nilai yang semua itu
dapat menciptakan persepsi positif dari masyarakat yang dapat digunakan sebagai
alat pemasar.
2. Wasesa
Personil
branding adalah
proses saat seseorang menggunakan dirinya atau karirnya sebagai brand
atau merek.
3. McNally dan
Speak
Personal
branding adalah
persepsi yang tertanam di benak orang lain yang mempunyai tujuan agar publik
mengetahui nilai positif terhadapnya sehingga dapat berlanjut pada kepercayaan
dan loyalitas.
4. Perengkuan
dan Becky
Personal
branding adalah
kesan yang berkaitan dengan perilaku, keahlian, maupun prestasi yang dibangun
oleh seorang individu baik secara sengaja maupun tidak dengan tujuan untuk
menampilkan citra dirinya di masyarakat.
Jenis-jenis Personal Branding
Personal
branding memiliki
dua jenis, yakni alami dan buatan.
1. Alami
Jenis
ini adalah ketika seseorang yang secara tidak sadar telah membangun personal
branding untuk dirinya sendiri. Seperti contoh seorang makelar sepeda motor
yang menggunakan Facebook untuk mempromosikan dagangannya dan juga mencari
barang untuk diperdagangkan melalui postingan dan juga grup jual beli di
Facebook.
Dia
tidak berniat untuk membangun personal branding, tetapi tanpa
disadarinya banyak orang yang sudah mengenalnya sebagai seorang makelar sepeda
motor.
2. Buatan
Jenis
ini adalah jenis personal branding ketika seseorang dengan sengaja
membangun branding-nya di tengah masyarakat untuk mencapai tujuan
tertentu. Seperti contoh seorang blogger yang membangun personal
branding melalui sosial media agar dia semakin dikenal.
Komponen Personal Branding
Seperti
jenis-jenis personal branding di atas, komponennya juga memiliki dua
macam. Komponen utama dan komponen pendukung.
1. Komponen
Utama
Komponen
utama dari personal branding adalah value, skill, dan behavior.
Setiap orang memiliki ketiga komponen ini. Asalkan mereka mau menggalinya lebih
dalam lagi.
Value
sendiri adalah nilai yang ada pada diri kita. Ada beberapa orang yang sudah
menyadari apa nilai yang ada dalam dirinya dan ada beberapa orang yang belum
menyadari dan butuh waktu untuk menyadari nilai dirinya.
Skill
adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap individu. Dalam membangun skill,
fokuslah pada kelebihan yang dimiliki bukan fokus pada peperangan yang dimiliki
dan stop membanding bandingkan diri dengan orang lain.
Behavior
adalah tingkah laku yang mendukung citra diri, baik positif maupun
negatif.
2. Komponen
Pendukung
Selain
komponen utama, terdapat komponen pendukung dalam personal branding.
Diantaranya adalah appearance, uniqueness, dan authentic.
Appearance
adalah penampilan yang mendukung diri kita. Apakah kita adalah orang yang
sederhana, eksklusif, rapi, dan sebagainya.
Uniqueness
adalah keunikan pada diri kita yang tidak dimiliki oleh orang lain.
Authentic
adalah image yang original dan otentik yang tidak dibuat-buat dan
mencerminkan kekhasan diri kita.
Elemen Dasar dari Personal Branding
Montoya
dan Vandehey mengatakan bahwa personal branding memerlukan elemen-elemen
yang saling berintegrasi secara bersamaan. Adapun elemen-elemen tersebut
adalah.
1. You
You yang dimaksud di sini adalah diri
kita sendiri. Bagaimana ciri kita dapat membentuk branding dengan baik
serta mampu menjawab pertanyaan "Siapakah kita dan apa keahlian yang kita
miliki?"
2. Promise
Personal
branding merupakan
janji dan tanggung jawab kita untuk memenuhi harapan masyarakat terhadap
persepsi yang telah kita bangun.
3. Relationship
Sebuah
personal branding yang baik akan menciptakan suatu hubungan yang baik
dengan klien.
Karakteristik
Personal Branding
Ada
tiga hal yang menjadi karakteristik utama untuk membuat personal branding
yang kuat menurut McNally dan Speak.
1. Authenticity
Personal
branding yang kuat
adalah yang menjelaskan sesuatu dengan sangat spesifik dan merupakan cerminan
diri kita yang membedakan dengan orang lain. Dapat berupa keahlian maupun
kepribadian. Seperti contoh Raditya Dika yang telah dikenal luas sebagai
seorang komika.
2. Relevan
Adalah
kaitan antara karakter diri dengan personal branding. Jika dua hal
tersebut tidak berkaitan, akan sulit untuk kita mengembangkan branding
ditengah masyarakat.
3. Konsisten
Konsisten
untuk terus membangun personal branding yang telah dibuat. Dengan ini,
orang akan semakin paham dan semakin mengenali diri kita. Konsistensi akan
membentuk brand equity atau keunggulan merek.
Manfaat Personal Branding untuk Blogger
Personal
branding secara
umum, memiliki beberapa fungsi dan tujuan, diantaranya adalah.
- Memperkenalkan diri dan mempertajam citra seseorang di publik.
- Mempermudah orang lain mengenali siapa sih kita itu?
- Membantu kita untuk lebih fokus pada tujuan yang diinginkan.
- Memudahkan kita dalam menentukan pilihan kita kedepannya akan seperti apa.
Sedangkan
untuk blogger sendiri, manfaat personal branding adalah sebagai
berikut.
- Sebagai motivasi untuk lebih mengembangkan diri.
- Mendatangkan peluang baru karena semakin banyak yang tahu value dan skill yang kita miliki. Dalam hal ini adalah value dan skill dalam dunia blogging.
- Menggali prestasi yang sebelumnya belum pernah dicapai.
- Semakin dikenal, semakin banyak pula manfaat yang kita berikan.
- Mudah diingat oleh orang lain.
Langkah-langkah dalam Membangun Personal Branding
Menurut
Yuhaida Noor, seorang Parenthood Psychologist, terdapat 6 langkah yang
dilakukan untuk membangun personal branding.
- Kenali diri sendiri
- Temukan hal yang membedakan diri kalian dengan orang lain.
- Berikan bukti yang menguatkan branding kalian.
- Optimalisasi media sosial yang kalian punya.
- Kolaborasi dengan blogger lain.
- Evaluasi branding yang telah kalian bangun, apakah mengalami perkembangan?
Personal Branding dari Korean Stuff
Blog Korean Stuff adalah
sebuah blog yang membahas tentang hal-hal yang berbau Korea seperti yang sudah
aku jelaskan pada page about. Aku mem branding diriku sebagai
seorang Korean lifestyle blogger.
Apa
nggak malu menyebut diri sebagai seorang blogger tapi belum bisa
menghasilkan cuan? Malu sebenarnya! Tapi, mbak Marita berkata begini,
“Seseorang disebut sebagai blogger ketika dia mempunyai blog dan konsisten update konten.”
Oke,
kembali kagi ke branding blog ini. Kenapa aku memilih menggunakan branding
Korean lifestyle blogger? Karena aku tertarik dengan apapun yang berbau
Korea dan kebetulan akupun seorang KPopers. Aku beberapa kali membahas mengenai
toko-toko album, wisata yang ada di Korea, musim yang ada di Korea, dan masih banyak lagi.
Oh
iya, aku juga sudah membuat ID Card untuk mendukung aku dalam membangun branding
ku. Tentunya menggunakan Canva, platform edit mengedit yang
paling aku suka.
Oke, itulah tulisan mengenai manfaat personal branding untuk blogger dan serba-serbinya. Sampai jumpa di tulisan selanjutnya, ya!
Sumber: popmama.com, kajianpustaka.com
Penasaran dengan 6 langkahnya. kak.
BalasHapusWah keren mba hal hal berbau korea memang banyak yg bisa dibahas. Dan setiap orang juga sukanya berbeda di bidang kekoreaan. Semacam beda jurusan tp satu kamous ya. Wkwkwk
BalasHapus