Di artikel yang lalu, kita sudah membahas tentang Google Analytics yang merupakan salah satu tool wajib bagi seorang blogger. “Kalau salah satu berarti ada banyak dong ya?” Betul banget! Salah satu yang wajib dipunyai adalah keyword tool gratis maupun berbayar, yang tentunya dapat memfasilitasi kita as a blogger. Tapi, kalau kalian belum punya cukup dana untuk mengakses tool yang berbayarpun tidak masalah.
Kenapa sih keyword tools
kok penting banget? Karena seperti yang kita tau bahwa SEO tidak bisa lepas
dari yang namanya keyword. Karenanya riset keyword itu sangat
penting. Sedangkan keyword tools adalah alat yang membantu kita dalam
melakukan riset. Tapi apa sih riset keyword itu?
"SEO dan keyword tak ubahnya seperti sikat dan pasta gigi yang nggak bisa dipisahkan."
Tentang Riset Keyword
Riset kata kunci atau keyword
research adalah proses mencari dan menentukan kata kunci yang akan dipakai
untuk membuat konten dan berhubungan erat dengan yang namanya SEO atau search
engine optimization. Riset keyword nggak hanya dipakai untuk
blog saja loh. Bisa juga untuk YouTube, tapi kita tidak membahas ini karena
saya sendiri pun belum pernah mempelajari keyword research for YouTube.
"Apa sih keuntungan melakukan riset keyword? Nulis ya tinggal nulis aja."
Salah besar ya ges ya
pemikiran tersebut. Riset keyword emang capek. Tapi, akan ada kepuasan
tersendiri saat artikel yang kita buat dengan menggunakan kata kunci yang tepat
berhasil tembus pageone mesin pencari. Dengan nangkringnya artikel di
halaman pertama search engine, blog atau website kita akan lebih dikenal
dan jika menarik akan mendapat klik dari pemirsa. Dengan begitu, tulisan kita
akan lebih terasa bermanfaat.
Ada beberapa macam jenis keyword,
yakni.
Short tail keyword,
yang merupakan kata kunci yang hanya terdiri dari satu atau dua kata. Kata
kunci ini tidak disarankan karena persaingan yang sangat ketat. Apalagi dari
website besar seperti Tribunnews. Contohnya seperti “skincare
Korea”.
Long tail keyword,
yaitu kaya kunci yang terdiri dari tiga sampai enam kata. Keyword jenis
ini sangat disarankan karena persaingannya yang kecil sehingga peluang untuk
menembus page one mesin pencari semakin besar. Seperti contoh “skincare
Korea untuk kulit kombinasi”.
Keyword evergreen,
yang merupakan kata kunci 'abadi'. Abadi yang dimaksud disini bukan bisa
dipakai sepanjang masa, ya. Keyword ini memiliki peliang pencarian hingga
beberapa tahun kemudian. Contohnya seperti "Skincare Korea halal."
Keyword trend,
adalah keyword yang hanya dicari pada saat itu saja atau dengan kata
lain hanya mengikuti trend saja. Contoh trend saat ini adalah
"Lesti Kejora". Kalian bisa meng-compare trend keyword ini
dengan kata kunci lain.
Seperti yang sudah
dijelaskan diatas, riset keyword ini sangat penting dan memiliki banyak
manfaat. Kalian bisa tau mana kata kunci yang banyak dicari orang dan mana yang
enggak. Kita juga bisa tau berapa volume pencarian dari sebuah keyword
sehingga kita bisa memperkirakan jumlah visitor yang masuk ke blog
kita.
Tool Riset Keyword
Ada banyak sekali tools
yang bisa digunakan untuk riset kata kunci. Ada yang berbayar ada yang gratis.
Berikut ini adalah beberapa contoh keyword tool gratis yang biasa dipakai
oleh para blogger.
1. Ubersuggest
Keyword tool
gratis yang pertama adalah Ubersuggest yang dikembangkan oleh NailPatel. Konon katanya,
Ubersuggest ini adalah tool gratis rasa premium. Namun, alat ini meng-audit
data tiga bulan sekali. Jadi susah untuk menganalisis permintaan pembaca.
2. Google Related Search
Saat kalian mencari sebuah
kata kunci di Google, pada bagian bawah akan ditampiljan related search yang
berupa long tail keyword yang dicari secara real time. Kalian bisa menggunakan
fitur ini. Namun, kalian tidak bisa melihat volume pencarian dari sini. Mbak Marita Ningtyas pada kelas Blogspedia Coaching menyarankan utuk menggunakan
fitur ini sebagai referensi mencari keyword turunan.
3. Google Keyword Planner
Google memiliki banyak tool
untuk membantu penggunanaya mencari kata kunci yang tepat. Selain Google
Related Search, Google juga memiliki Google Keyword Planner. Kalian bisa
memanfaatkan fitur ini semaksimal mungkin. Kalian juga bisa mengetahui estimasi
trafik yang kalian dapat dari kata kunci yang ditargetkan.
4. Ahrefs Keyword Tool Generator
Berikutnya ada Ahrefs yang
merupakan fitur berbayar. Namun, kalian masih bisa mengaksesnya secara free namun
beberapa fitur dibatasi hanya untuk pengguna premium. Fitur ini memberikan
pelayanan yang sangat lengkap. Data yag diupdate pun setiap hari. Namun, harga
berlangganannya sangat mahal.
5. Google Search Console
Terakhir ada Google Search
Console atau yag biasa disingkat dengan GSC. Sebenarnya, GSC bukan murni
keyword tool. Fitur gratis dari Google ini sebenarnya digunakan untuk memantau,
mempertahankan, serta memecahkan masalah yang ada pada situs blog atau web
kita. Layanan ini juga digunakan untuk membantu meng-crawl dan mengindeks
artikel lebih cepat.
Google memang memiliki
robot otomatis yang dapat mengindeks artikel sehingga tulisan lebih mudah untuk
ditemukan. Namun, jika kita hanya mengandalkan robot si mbah saja, artikel akan
lama terindeks. Dengan menggunakan GSC, artikel-artikel tersebut akan lebih
cepat terbaca oleh mesin pencarian. Nah, tool terakhirinilah yang akan kita
bahas lebih mendalam. Check it out!
Fitur-fitur yang Ditawarkan Oleh Google Search Console
Ada beragam fitur yang
ditawarkan oleh GSC kepada penggunanya. Apa saja? ini dia.
1. Identifikasi Halaman Terpopuler
Google Search Console
membantu kita untuk mengidentifikasi halaman mana yang paling populer diantara
semua halaman yang ada di situs kita. Kita bisa melihat impression atau
tayangan dan jumlah klik pada halaman-halaman yang ada di situs kita. Caranya adalah
masuk pada “Performa”, jika sudah memiliki beberapa pilihan, masuk pada “Hasil
Penelusuran”. Klik “Tyangan” dan juga “Posisi rata-rata”.
Selanjutnya akan muncul
hasilnya dan kalian bisa melihat kata kunci mana yang banyak digunakan oleh
pengguna dalam menemukan situs kita. Dengan ini juga, kita bisa tau mana kata
kunci yang efektif untuk situs kita dan mana yang tidak.
2. Isnpeksi URL
Saat kalian sudah memiliki
akun GSC, kalian bisa memanfaatkannya untuk menginspeksi URL halaman blog atau
artikel. Ini bisa digunakan untuk mengindeks halaman ataupun mengecek halaman
sudah terindeks di mesin pencari atau belum. Caranya adaah pada bagian “Inspeksi
URL” masukkan link artikel pada kotak pemeriksaan URL. Lalu klik “Minta
Pengindeksan” dan “Uji URL Aktif”.
3. Mengecek Kompabilitas Situs pada Perangkat Mobile
Kalian bisa melihat
kompabilitas situs di perangkat mobile melaluui GSC ini. Meskipun bisa saja
kkalian mengeceknya secara langsung mellaui smartphone kalian sendiir, tapi
akan lebih akurat jika melalui tool ini. Caranya adalah masuk pada bagian “Pengalaman”
dan klik “Kebergunaan Seluler”.
4. Memeriksan Broken Link
Link hidup baik internal
link maupun eksternal link pasti memiliki kemungkinan untuk menjadi broken
link. Entah karena halaman yang sudah dihapus atau masalah lainnya. Broken link
ini dapat mengganggu kesehatan dari situs kita. Nah, GSC dapat mengidentifikasi
masalah ini. Caranya adalah masuk ke “Setelan”, pada bagian “Perayapan” klik
Bika Laporan. Pada kotak “Menurut Respons”, klik Tidak ditemukan (404). Kalian akan
diarahkan pada daftar broken link yang ada pada situs kalian.
5. Memeriksa Backlink
Backlink bukan lagi hal
asing bagi para blogger, khususnya yang mempelajari SEO. GSC mampu
mengidentifikasi situs-situs yang menyjmbangkan backlink ke situs kita. Cara melihatnya
adalah pada bagian “Tautab”.
6. Submit Sitemap
Kalian juga bisa
menambahkan sitemap pada GSC agar artikel maupu halaman lain pada situs kalian
dapat terindeks lebih cepat.
7. Identifikasi Masalah pada Situs
Keamanan adalah hal penting
yang harus diperhatikan oleh pemilik situs. Layanan dari Google ini akan membantu
kaian dalam mendeteksi masalah di situs kalian, misalnya masalah pengindeksan.
Google Search Console akan memberi peringatan melalui email dan akan membantu
menyelesaikannya.
Cara Memasang GSC
Setelah mengetahui
fitur-fiturnya, kini saatnya kita memasang Google Search Console. Lanjuuut!
- Buka Google Search Console. Kemudian masukkan akun gmail.
- Akan ada dua pilihan, yakni “Domain” dan “Awalan URL”.
- Pilih yang “Awalan URL”. Pilihan ini bisa digunakan baik bagi yang belum ber-TLD maupun sudah.
- Masukkan URL blog kemudia klik “Lanjutkan”.
- Selanjutnya masuk ke bagian Setting lalu “Verifikasi Kepemilikan”. Untuk blog yang menggunakan CMS Blogspot akan otomatis terverifikasi.
- Namun, jika kalian ingin memverifikasi lebih lanjut, kalian bisa memverifikasinya dengan pilihan yang disediakan. Diantaranya adalah Tag HTML, Domain, Google Analytics, File HTML, dan Google Tag Manager. Jika kalian menggunakan email yang sama untuk Google Analytics dan Google Search Console maka akan otomatis terverifikasi.
- Untuk kalian yang sudah punya akun GA, kalian bisa menautkan keduaya. Caranya adalah dengan masuk ke halaman Google Analytics. Pada bagian admin pilih Penautan Search Console”.
Riset Keyword dengan Google Search Console
Saat aku mengikuti kelas Bimbingan Adsense oleh Alex Alfand, pada pertemuan pertama kita diberi materi riset keyword dengan menggunakan Google Search Console, Keywordtool.io, Ahrefs Keyword Generator, dan What’s MySerp. Nah, bagaimana caranya?
- Masuk pada bagian “Performa”, kemudian klik “Hasil Penelusuran”.
- Centang semua kotak yang ada (Klik, Tayangan, CTR, dan Posisi arat-rata)
- Scroll hingga ke bawah dan kalian akan menemukan data berupa kueri, halaman, negara, perangkat, tampilan penelusuran, dan tanggal.
- Pada bagian kueri, kalian akan menemukan kata kunci lengkap dengan jumlah klik, tayangan, CTR, dan posisi.
- Cari keyword yang memiliki klik dan tayangan paling banyak.
- Copy keyword yang sudah dipilih. Paste pada keywordtool.io dan juga Ahrefs Keyword Generator.
- Pilih keyword yang tidak beda jauh atau jika ada kata kunci yang sama persis dengan keyword yang ada di kueri GSC.
- Setelah dapat, copy dan tempel pada pencarian Google. Ingat ya, sebelumnya kalian harus memasang ekstensi What’s MySerp yang bisa didapatkan di Chrome Etension.
- Setelahnya akan ditampilakan hasil untuk kata kunci tersebut lengkap degan volume, keyword difficulty, dan juga CPC.
- Pilih keyword yang diinginkan. Yeay! Kalian sudah mendapatkan kata kunci berdasarkan riset.
Naah, demikian tulisan
mengenai keyword tool gratis yang salah satunya adalah GSC senjata para blogger
hehe. sampai jumpa di tulisan selanjutnya, ya.
Sumber: jagoanhosting.com,
niagahoster.co.id, blogspedia.my.id
betul sekali GSC atau GWT(google webmaster tools) memang sangat membantu blogger meskipun fitur lama yg paling amazing yakni add url google sudah disable.
BalasHapussetidaknya fitur" di GWT masih gratis dan masih bisa digunakan, salam kenal Filza Halwa, sukses selalu