Spring di Korea Bulan Apa?
Spring di
Korea bulan apa? Ada yang tau? Jika Indonesia adalah negara
dengan iklim tropis, maka Korea Selatan adlaah negara dengan iklim subtropis.
Dimana negara dengan iklim ini memiliki empat musim.
Apa saja musimnya? Untuk memudahkan dalam menghafalnya
kita ingat saja singkatan dari keempat musim ini yaitu “SSFW”. Kepanjangan dari
singakatn ini adalah spring, summer, fall dan winter.
EXO-L pasti sudah tidak asing dengan istilah “SSFW”.
Yup, istilah ini adalah judul lagu dari salah satu member EXO yakni Park
Chanyeol untuk proyek SM Station yang dirilis pada tahun 2019 lalu. Video nya
ada diakhir artikel, ya!
Eh tapi bentar, biasanya ada yang menyebut musim gugur
dengan autumn. Apa bedanya dengan fall?
Fall dan autumn sama-sama memiliki arti musim gugur. Yang membedakan adalah autumn digunakan untuk bahasa Inggris British, sedangkan fall digunakan untuk bahasa Inggris Amerika.
Okay, back to topic.
Dengan menghafal singkatan tersebut, kita akan lebih mudah mengingat urutan
musim di negara empat musim. Ini dia penjelasan dari keempat musim tersebut.
1. Spring (Musim Semi)
Spring atau musim semi
biasa disebut sebagai musim panen. Saat musim ini sedang berlangsung, selain
waktunya para petani memanen hasil kebunnya, banyak juga bunga bermekaran.
Bunga yang identik dengan musim ini adlaah sakura. Musim semi ini berlagsung
dari bulan Maret sampai bulan Mei.
2. Summer (Musim Panas)
Musim yang kedua adalah musim panas atau summer.
Musim ini merupakan musimnya orang berlibur. Musim panas identik dengan cuaca
yang cerah. Summer berlangsung dari bulan Juni sampai bulan Agustus.
3. Fall (Musim Gugur)
Fall atau autumn
merupakan musim tercantik versi ku. Musim ini identik dengan warna oranye dan
warna coklat yang berasal dari guguran dedaunan. Musim ini identik dengan curah
hujan yang sedang dan daun yang berguguran. Musim yang merupakan peralihan dari
musim panas ke musim dingin ini berlangsung dari bulan September sampai bulan
November.
4. Winter (Musim Dingin)
Terakhir ada winter
atau musim dingin, bukan Winter member aespa, ya, hehe. Pasti banyak yang tidak
asing dengan musim ini. Winter identik dengan hamparan saljunya yang
akan memnuhi setiap sudut daratan. Nah, musim ini juga favoritnya para
wisatawan. Khususnya wiatawan dari negara dengan dua musim seperti Indonesia
yang notabenenya tidak memiliki musim salju. Musimnya boneka salju ini dapat
kalian nikmati dari bulan Desember hingga bulan Februari.
Ada Apa Saja di Musim Semi Korea?
Sudah tau kan spring di Korea bulan apa?
Saatnya kita mengulik apa saja yang dilakukan warga Korsel untuk menyambut
musim ini. Setiap musim yang sedang berlangsung di Korea Selatan diperingati
dengan berbagai festival. Tidak ketinggalan juga musim semi. Ada festival apa
saja? Check it out!
1. Boseong Green Tea Festival
Sesuai namanya, festival pertama yang akan kita abhas
bukanlah festival bunga sakura atau bunga lainnya. Melainkan festival yang
menghadirkan hamparan daun teh hijau yang menyegarkan mata.
Boseong dikenal sebagai daerah penghasil daun teh hijau
dan setiap tahun diadakan festival yang mampu menarik perhatian wisatawan. Di
festival ini, pengunjung akan diajak untuk mencicipi teh khas Boesong.
Festival ini diawal dengan parade dan dilanjutkan dengan
Deulcha Hoe yang berarti pesta teh di lapangan. Tidak hanya diajak mencicipi
teh khas Boesong saja, para pegunjung juga diajak mencicipi beragam camilan
yang terbuat dari teh hijau.
2. Gyeongju Cherry Blossom Festival
Gyeongju merupakan salah satu kawasan yang ada di Busan
dan dikenal sebagai daerah yang tenang dan jauh dari hiruk pikuk keramaian kota
Busan. Bagi kalian yang ingin berlibur sejenak dari keramaian kota, datang ke
festival ini adalah sebuah pilihan yang tepat.
Sesuai dengan namanya, festival ini adalah festival
bunga sakura. Saat musim semi sedang berlangsung, di sepanjang jalan kawasan
ini akan dipenuhi dengan barisan bunga sakura berwarna putih dan pink.
Pengunjung akan disuguhkan pemandangan guguran bunga
sakura yang menarik untuk dijadikan spot foto. Selain itu, wisatawan
juga akan menemukan berbagai kuliner khas Gyeongju yang tentunya sayang untuk
dilewatkan.
3. Jinhae Gunhangje Cherry Flower Festival
Jinhae Gunhangje Cherry Blossom Festival adalah salah
satu festival yang bisa kalian temukan di kota Changwon yang merupakan salah
satu kota terbesar di negerinya para idol ini.
Festival yang diselenggarakan di kawasan Jinhae ini
berlangsung selama 10 hari di awal bulan April. Kebetulan, Jinhae adalah salah
satu kawasan yang memiliki pohon sakura terbanyak di Korea Selatan. Kebayang nggak
tuh keindahan jalanan Jinhae?
Salah satu kegiatan yang bisa kalian nikmati saat berada
di festival ini adalah menonton parade dan juga penampilan seni yang memukau.
Selain itu, kalian juga bisa melewati jembatan romantis dan rel kereta api
dengan pohon sakura bermekaran di sisi kiri dan kanannya.
4. Jeju Island Cherry Blossom Festival
Berlibur ke Jogja
tidak lengkap rasanya jika tidak berkunjung ke Malioboro. Begitu pula jika
berlibur ke negeri ginseng ini, tidak lengkap rasanya jika tidak berkunjung ke
pulau Jeju.
Yup, Korea Selatan memiliki pulau yang sangat memikat
hati para pengunjungnya, Jeju namanya. Pulau ini memiliki pesonanya sendiri
yang sayang
untuk dilewatkan. Salah satunya adalah Jeju Island Cherry Blossom Festival.
Jeju memiliki pohon sakura dalam jumlah besar. Tidak
heran jika pulau ini menjadi tempat diadakannya satu dari berbagai deretan
festival cherry blossom di Korea Selatan.
Kalian akan mendapatkan suasana romantis saat bertandang
ke festival ini berkat hamparan bunga sakuranya. Namun sayang, bunga sakura di
pulau ini hanya mekar dalam waktu tiga hari saja. Untuk itu kalian harus
mencari tahu terlebih dahulu kapan festival ini akan diadakan. Jangan sampai
kelewatan, ya!
5. Seokchon Lake Cherry Blossom
Setelah Jeju, kita bergeser ke ibukota Korea Selatan, Seoul,
tepatnya di kawasan Danau Seokchon. Sama seperti Jeju Island Cherry Blosson
Festival, event ini hanya berlangsung selama tiga hari saja. yaitu
setiap tanggal 10 sampai 12 April.
Danau Seokchon dikenal sebagai danau terbesar di Korea
Selatan dan masih satu kawasan dengan Lotte World. Musim semi sangat terasa di
sekitar danau ini karena terdapat banyak pohon sakura yang mengelilingi danau
ini.
Untuk mencapai kawasan ini kalian tidak perlu bingung
mencari transportasi karena danau ini berada di pusat kota sehingga banyak
transportasi umum yang dapat menjangkaunya. Kalian bisa menikmati hamparan
bunga sakura dengan duduk-duduk santai di sini.
Akhirnya, kita sampai di penghujung tulisan ini. Sudah terjawab
kan ya pertanyaan spring di Korea bulan apa? Jadi, apa kalian
sudah tau akan mendatangi festival apa saat berlibur ke negeri ginseng di musim
semi?
Sumber: gotravelly.com, travel.kompas.com
Posting Komentar